• Beranda
  • Tentang Saya
  • Kategori
    • Review
    • Curcol
    • Parenting
    • Lomba Blogging
  • Portofolio
  • Daftar Isi
  • Kontak

Rahayu Asda





Katakanlah sekarang, kalau kau tak bahagia
Kurela kau dengannnya, asal kau bahagia


Sebuah lirik lagu keluar dari mulut mungil anak tetangga yang baru berusia empat tahun, yang saya dengar saat mengobrol dengan orangtuanya disuatu sore. Dulu pertengahan tahun 2000 an dimana sebagian besar stasiun televisi menampilkan tayangan ajang pencarian bakat, khusus buat anak-anak dan saya ingat benar masa itu sedang hamil anak pertama. Ajang pencarian bakat pada salah satu stasiun televisi nasional menampilkan pencarian bakat anak melalui seni tarik suara. Semua peserta yang masa itu masih berusia anak-anak dibolehkan menyanyikan lagu-lagu orang dewasa tentunya tidak jauh-jauh dari tema cinta, perselingkuhan maupun patah hati.

Saya kemudian teringat masa saya masih anak-anak dimana bibir ini dengan gembira menyanyikan lagu anak-anak seperti  : Abang tukang bakso, Du didu didam, si komo lewat, tanteku cerewet, si lumba-lumba dan banyak lagi. Apalagi siaran lagu anak di TVRI setiap hari Minggu dan hanya tayang satu kali sepekan, menantikan siaran tersebut sungguh membuat hati sangat bahagia. Setelah memasuki tahun 2000 an dimana saat itu saya sudah SMA tak terdengar lagi lagu anak – anak terbaru hingga sudah memiliki anak pun saat ini, pencipta  lagu anak seolah hilang ditelan zaman. Apalagi kini, hiburan dan informasi tidak hanya dari televisi dan radio. Ada internet yang membuat semua orang bisa mengakses apa saja, termasuk anak-anak yang bisa melihat dan mendengar hiburan dari media sosial. 

Industri musik semakin gencar menciptakan lagu – lagu orang dewasa dan tanpa kita sadari anak-anak kita saat ini sudah terjebak dan fasih menyanyikan lagu – lagu orang dewasa. Tentu akan berdampak pada perkembangan psikologi anak, seperti yang dilansir dari tirto.id  menurut psikolog anak Ratih Ibrahim bahwa idealnya anak-anak memang menyanyikan lagu anak. Namun anak-anak juga boleh menyanyikan lagu orang dewasa asal konten atau liriknya  tidak mengandung unsur seks, pornografi, perselingkuhan dan kekerasan. Lagu-lagu yang mengandung unsur kebencian dan kemarahan akan mencederai kepolosan anak. Senada dengan Ratih, psikolog Probowatie Tjondronegoro juga mengatakan bahwa lirik pada lagu bisa memancing anak untuk menanyakan hal yang sebetulnya belum saatnya untuk diketahui, anak-anak akan terus mencari jawaban dari orang tua, teman maupun internet untuk memuaskan pengetahuannya. 

Dampak dari semua itu adalah anak akan dewasa sebelum waktunya, mereka akan mudah terbawa emosi dan cara berpikir anak akan mulai terganggu. Oleh karena itu anak-anak sedini mungkin harus kembali kepada fitrahnya, dengan terbiasa mendengarkan lagu anak-anak yang bertema ceria dan penuh semangat. Adapun mendengarkan lagu anak-anak sesuai usianya memeliki beberapa manfaat antara lain :

Pertama, mencerdaskan otak anak, hal ini dikarenakan adanya getaran musik didalam lagu yang bisa masuk ke dalam jiwa anak melalui neuron di otak, jutaan neoron itu akan menjadi aktif dan bisa meningkatkan kecerdasan. Kedua, melatih kemampuan berbahasa anak, dengan bernyanyi mengikuti lirik, anak dapat belajar mengenal aneka kata yang ada dala lirik lagu tersebut. Ketiga meningkatkan kreatifitas, orang tua bisa merubah lirik lagunya untuk merangsang kreativitas anak.

Mengenal lebih dekat Chanel Youtube Hoala Koala 



Chanel Hoala Koala adalah sebuah chanel youtube lagu dan animasi anak yang berisi lagu anak-anak dengan karakter animasi 3D. Chanel ini lahir atas keresahan akan lesunya industri musik anak-anak sehingga anak-anak lebih sering mendengarkan lagu-lagu dewasa. Chanel Hoala Koala diinisiasi oleh PT. Amnar Awandi Kazoku dipertengahan tahun 2020 lalu. Chanel ini menawarkan kualitas visual, dengan karakter berbentuk animasi 3D dan juga menyuguhkan musik – musik ceria yang bisa dinikmati anak-anak.

Banyaknya Karakter

Hoala  & Koala adalah karaktekter sepasang sahabat yang sangat gemar menyanyi. Selain Hoala kala ada karakter pendukung lain seperti Ayah, Ibu, miss jeruk , Rubin si rubah, Lincul si ular, Burhan si burung dan lainnya. Ada 12 karakter yang ada di animasi dan semuanya bisa bernyanyi.  Dengan menampilkan karakter dan suara yang bervariasi  diharapkan dapat menghibur anak-anak. 

Mengapa animasi 3D ?

Karakter Hoala & Koala adalah karakter animasi 3D, yang bertujuan bahwa animasi 3 D tidak lekang oleh waktu dalam berkontribusi pada musik anak, tanpa mengkhawatirkan anak-anak akan tumbuh menjadi dewasa dan mengalami perubahan suara. 

Mengingat akan pesatnya perkembangan zaman tentu penggarapan musik Hoala & Koala dilakukan sangat serius dan matang dan tidak lagi menggunakan musik – musik sederhana seperti lagu anak-anak terdahulu. Tim Hoala & Koala melibatkan musisi internasional serta banyaknya alat musik yang dipakai dalam penggarapan album seperti saxephone, terompet, double bass, trombon juga instrumen etnik Indonesia seperti gamelan dan angklung. Disamping itu kualitas vokal dapat disandingkan dengan musik luar genre anak-anak. Hoala & Koala sudah memiliki 5 album dan lebih dari 45 lagu anak-anak.

Kehadiran chanel Hoala & Koala bagaikan oase bagi para orang tua untuk bisa mendampingi anak sesuai dengan perkembangan usia mereka. Saat ini anda bisa melihat Hoala & Koala memalui chanel youtube Hoala Koala, Spotify hingga iTunes.

Yukks Moms, dampingi anak-anak dengan chanel edukasi lagu anak indonesia


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

 


Membacakan  buku pada anak-anak lebih baik dari pada belajar sebanyak sepuluh kali

                Begitu kira-kira ungkapan pemateri saat saya menghadiri pertemuan orang tua dengan pihak sekolah beberapa tahun lalu. Saat itu ada sesi parenting berupa pemaparan materi tentang manfaat membacakan buku pada anak. Pemateri tersebut notabanenya adalah Ibu kepala sekolah tempat anak saya menuntut ilmu.       

                


                Berkaitan dengan membaca, Senin, 11 Mei lalu saya berkesempatan mengikuti online gathering Blogger Perempuan bersama Lets Read Indonesia. Sebuah perhelatan online via Zoom dan di ikuti oleh 72 peserta kesemuanya adalah perempuan alias emak-emak blogger.   Pada webinar ini mengangkat topik : Buku - Bekal Anak Bertumbuh. Mengapa harus buku, yaa … ibarat kata pepatah buku adalah teman yang setia sepanjang masa, juga seperti yang di ungkapkan oleh Ibu Ely Risman seorang  psikolog dan pakar parenting bahwa untuk mengalihkan perhatian anak dari gedget adalah dengan buku.  Namun untuk mengenalkan buku pada anak tidaklah mudah mengingat tantangan yang dihadapi para orangtua saat ini, pandemi yang mengharuskan anak-anak belajar daring. Mau tidak mau, suka tidak suka anak-anak mulai dari kelas satu SD sudah memiliki dan bisa mengakses internet dan sebagian besar telah memiliki gadget sendiri-sendiri.  Dalam hal ini, orang tua memiliki peranan penting dalam memantau aktivitas anak saat memakai gadget. Bahkan seperti yang dikeluhkan seorang teman saat anaknya belajar daring, ada beberapa guru yang berhalangan hadir padahal sang anak telah standby untuk menerima materi, walhasil waktu jam kosong membuat anak mengalihkan rasa bosan menunggu dengan bermain online atau berselancar melihat video youtube dan aplikasi tiktok.

                Oleh karena itu, perlu adanya edukasi buat para ibu dalam mendampingi anak-anak bertumbuh. Diperlukan seni khusus untuk mengalihkan anak-anak sejenak dari gedget dengan menjadikan buku sebagai minat baca buat anak-anak. Lets Read Indonesia memberikan solusi buat para bunda untuk bisa memberikan bacaan bergizi buat anak-anak.

Tema dan Materi Webinar Buku – Bekal Anak Bertumbuh

Webinar Letsread Indonesia bersama Blogger Perempuan Network menghadiri dua orang nara sumber yaitu :

1.       Ibu Roose Setiawan, Founder Reading Bugs, penulis buku membaca nyaring dan penggagas Komunitas Read Aloud Indonesia

2.       Elsa AgustinSocial Media Content Develoment The Asia Foundation Indonesia

Mengenal lebih dekat Letsread Indonesia.



Letsread Indonesia adalah perpustakaan digital buku cerita anak yang didirikan oleh komunitas literasi The Asia Foundation. The Asia Foundation berdiri sejak tahun 1955, salah satu program dari The Asia Foundation adalah Book For Asia (BFA) berupa donasi sebanyak 3,5 juta eksemplar buku hal ini bertujuan untuk memajukan literasi di Indonesia. Karena ada beberapa hambatan berupa sulitnya distribusi buku-buku tersebut kepulau-pulau dan menyebabkan rusaknya buku karena proses pengiriman maka diperkenalkanlah Let’s Read pada tahun 2017. Let's Read adalah cerita bergambar digital, untuk PAUD dan SD kelas rendah, diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa, dapat diunduh dan dicetak secara gratis tapi bukan untuk diperjualbelikan.  Read Aloud Indonesia ini memiliki visi membuat anak Indonesia pembaca sepanjang hayat dan misinya menjadikan read aloud sebagai budaya di keluarga, sekolah dan masyarakat.

 

Tips Membaca Nyaring Bersama Ibu Roosie : Membudayakan Read Aloud Ditengah Masyarakat

Materi yang di sampaikan oleh ibu Rosie Setiawan, Founder Reading Bugs penulis buku Membaca Nyaring. Beliau penggagas Read Aloud Indonesia dan mendirikan komunitas Read Aloud Indonesai yang anggotanya telah tersebar di seluruh Indonesia.

Mengapa harus read aloud, agar minat baca anak-anak terus melekat, membudaya dalam keluarga, sekolah dan masyarakat. Beliau juga mencontohkan teknik membaca nyaring pada anak-anak dengan bahan bacaan dari aplikasi Letsread Indonesia. Read aloud atau membaca nyaring berbeda dengan mendongeng. Membaca nyaring lebih menekankan kegiatan membaca serita sesuai dengan kosa kata yang ada dalam cerita. Membaca nyaring bertujuan agar si Anak lebih perhatian dan fokus kepada kosa kata yang didengar. Hal ini tentu akan menambah kosa kata anak.

Mengapa Harus Membaca Nyaring

-          Membaca nyaring dapat mengasah ketrampilan dasar anak

Ketrampilan dasar dianatarnta adalah wawasan dan kosa kata anak terus bertambah,serta menjadikan anak paham bahwa kegiatan membaca itu menyenangkan.

 

-          Menambah kedekatan anak dengan orang tua (bonding)

Dengan seringnya orangtua membacakan buku cerita pada anak, akan menambah kedekatan orang tua kepada anak. Anak menjadi lebih terbuka dan anak menjadi pendengar yang baik.

 

Mengikuti webinar ini saya menjadi mendapatkan ilmu baru tentang readaloud, apalagi saat ini dengan adanya aplikasi letsread Indonesia para orang tua tidak perlu lagi repot untuk membelikan buku bacaan untuk anak-anak. Bunda cukup menginstal aplikasi readalod di playstore. Saya sudah mencobanya membacakan cerita kepada Khadijah 3 tahun dan ternyata dia sangat menyukainya.

 

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Berbarengan dengan Oppo Realme 7, yang mama Realme 7i tampil dengan lebih ringan. Bukan hanya itu, ia juga memiliki salah satu fitur yang umumnya hanya ditemui pada smartphone dengan harga di atasnya. Namun, hal itu hanya sebagian kecil saja dari keunggulan yang dimilikinya. Dengan kata lain, Oppo Realme 7i  masih memiliki beragam keunggulan yang menarik untuk dibahas. Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi seputar keunggulan Oppo Realme 7i , mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini. 

Keunggulan Oppo Realme 7i 

1. Refresh Rate 90 Hz




Seperti Realme 7, dimana Oppo Realme 7i ini juga sudah dibekali dengan kemampuannya yang dapat me-refresh rate 90 Hz serta touch sampling rate 120 Hz. Jika dibandingkan dengan laju penyegaran 0 Hz konvensional, Oppo Realme 7i sudah terbukti mampu menyuguhkan transisi pergerakan layar yang lebih nyaman dan smooth. 

2. Kapasitas RAM dan Memori Internal yang Cukup Besar

Pada sector penyimpanan, kapasitas RAM dan memori internal Oppo Realme 7i ini terbilang cukup besar. Ya, meski dibanderol dengan harga Rp 3 jutaan, namun ia dibekali oleh RAM 8 GB berteknologi LPDDR4X. Bahkan yang lebih hebatnya lagi, Oppo Realme 7i dilengkapi juga dengan memori internal sebesar 128 GB pada standar UFS 2.1.

Dengan kapasitas RAM dan memori internal yang cukup besar, tentu saja kalian bisa memanfaatkannya untuk menyimpan berbagai file dalam jumlah banyak. Bahkan, game-game berat sekalipun bukanlah masalah yang berarti bagi Oppo Realme 7i. Bukan hanya itu, tersedia juga slot khusus memori eksternal yang dapat menunjang kapasitas hingga 256 GB lho

 3. Performa Quad Camera yang Memukau


Beralih ke sector kamera, Oppo Realme 7i ini mempunyai konfigurasi dan 4 lensa yang ada di bagianbodi belakangnya. Kamera tersebut beresolusi 64 MP dengan bukaan f/1.8 dan ukuran sensornya sekitar 1/1,73 inch. Bukan hanya itu, terdapat juga kamera ultra wide 8 MP dengan sudut keluasan 119 derajat, lensa makro 2 MP, dan sensor kedalaman 2 MP. 

Mengingat akan hal itu, maka tak heran juga jika kamera Oppo Realme 7i ini dapat menangkap cahaya yang lebih banyak sehingga menghasilkan foto dengan kualitas tajam dan super jernih. Meski pengambilan gambarnya dilakukan dimalam hari, namun hasilnya pencahayaannya begitu maksimal. Sedangkan pada pengambilan gambar menggunakan lensa ultra wide, kamu pun dapat menangkap foto pemandangan dengan sudut keluasan lebih lebar.

Bukan hanya itu, bahkan lensa makronya juga bisa kamu manfaatkan untuk mengambil objek dari jarak super dekat sekalipun lho. Masih belum habis, terdapat pula sensor B/W yang memang berfungsi sebagai sensor potret. Dengan begitu, maka kamu dapat mengatur tingkat kedalaman bokeh dan menghasilkan foto hitam putih yang berkualitas. 

4. Daya Tahan Baterai yang Awet


Keunggulan berikutnya dari Oppo Realme 7i yang akan dibahas, yakni daya baterainya yang sangat awet. Tingkat keawetan baterainya bukan hanya semata-mata karena kapasitasnya yang 5.000 mAh, melainkan adanya fitur refresh rate 90 Hz. Hal itu pun terbukti, dimana ia mampu bertahan selama 34 hari dalam keadaan siaga.

Sedangkan dalam keadaan bermain game, baterai Oppo Realme 7i masih cukup kuat meski dipakai selama 13 jam non stop. Bagaimana, sungguh menarik bukan? 

Nah, itulah beberapa keunggulan dari Oppo Realme 7i, sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan referensi sebelum membelinya. 


Share
Tweet
Pin
Share
1 komentar
           
        Lima bulan lalu, saya  memutuskan merantau ke Sumatera Barat. “merantau” versi saya  aslinya ikut suami ke kampung halamannya di Kabupaten Solok Selatan Sumatera Barat. Dengan berbagai pertimbangan saya mengiyakan ajakan suami, lantaran rasa tanggung jawabnya sebagai anak laki-laki untuk mengurus kampung halaman dan belasan hektar ladang orangtuanya yang  berdekatan dengan hutan dan tidak terurus. Logikanya, dimana-mana orang pergi merantau kekota, sementara kami malah berbalik pulang kampung. Ragu, pastinya selalu ada, apalagi anak-anak juga harus pindah sekolah, dan kami mesti memulai semuanya dari nol.  

           Terpikir juga, nanti disana mau kerja apa, dan ngapain karena dulunya selalu berpikir roda ekonomi itu berjalan di kota. Apalagi kampung suami berada di lembah dan dikeliling perbukitan, 10 kilometer  kedalam dari jalan lintas menuju kota Muaralabuh dan 88 kilometer dari kota Padang Sumatera Barat. Jangan mengharapkan sinyal internet ada markonah, sinyal telpon selulerpun suka merajuk mirip anak gadis dalam pingitan. Handphone mesti dilatekkan diatas jendela dulu baru dapat sinyal. Begitulah kondisinya yang membuat saya mesti berdamai dengan keadaan. Berada di lembah perbukitan suasana perkampungan masih asri dan alami apalagi dekat dengan hutan. Sebenarnya tak ada yang perlu dikhawatirkan, karena hutan adalah sumber pangan dan didalamnya tersimpan banyak manfaat, maka hutan harus dipelihara dan dijaga dengan baik.
           
               Hutan adalah kawasan yang ditumbuhi pepohonan lebat dan tumbuhan lainnya yang berfungsi sebagai penampung karbondioksida, habitat hewan modulator arus hidrologika, pelestari tanah dan salah satu aspek biosfer bumi yang paling penting (wikipedia.org). Satu diantara manfaat hutan adalah sumber oksigen O2 dan menyerap karbondioksida, makanya hutan dianggap paru-paru bumi. Sebagai organ vital tentu paru-paru mesti dijaga kelestariannya.  45, 17 % wilayah Sumatera Barat merupakan kawasan yang tutupi hutan (sumber : wikipwdia.org). Maka tak jarang, hasil ladang lebih banyak ditumbuhi tanaman hutan seperti kopi, kayu manis, pinang dan kalumumu. Disebabkan ayah mertua sudah tak sanggup lagi untuk pergi keladang, pohon kopi dan pinang dibiarkan begitu saja hingga biji kopi habis dimakan tupai. Dari pada tidak terolah, batang kopi tumbuh terbiar hingga munculah ide untuk memproduksi kopi daun kawa. Biasanya orang minum kopi dari biji kopi yang diolah, kini ada cara berbeda dalam menikmati kopi itu dengan menyeduh daun kopi seperti menyeduh teh dan dicampur gula aren. Kopi kawa daun bukan berasal dari biji kopi melainkan dari daun kopi yang sudah kekuning-kuningan.

         Kopi daun kawa berkhasiat untuk menurunkan kadar insulin dan mencegah diabetes juga berkhasiat menyeimbangkan kadar gula darah tanpa menaikkan detak jantung. Cocok sekali dengan saya yang beberapa hari terakhir ini  sering merasa kehausan dan punya hasrat selalu ingin buang air kecil sebagai gejala awal gula naiknya gula darah. Sebenarnya saya bukan termasuk pecinta kopi, namun saat menyeduh kopi daun kawa rasa alami daun kopi yaitu peepaduan kopi dan teh. Kopi daun kawa diseduh dan dicampur madu, meminumnya dicampur dengan gula aren lebih nikmat lagii
Nanamoertier Photowork


Sekilas tentang kopi daun kawa sebagai sumber pangan dari hutan

              Kopi daun atau kawa daun atau aia kawa begitu penyebutan orang minang adalah daun kopi lokal yang dikeringkan di atas perapian dengan tungku supaya dapat disimpan dalam waktu yang lama dan cara meminumnya diseduh seperti teh. Cara pengolahan dengan pengasapan diatas tungku untuk menambah cita rasa kopi agar semakin nikmat. Ada dua versi sejarah asal muasal kopi daun kawa, yaitu ketika intruksi kerja paksa zaman Belanda yang harus memproduksi biji kopi sementara warga probumi dilarang meminum kopi menjadikan masyarakat pribumi mengolah daun kopi menjadi minuman yang tak kalah nikmat dengan biji kopi asli. Namun, menurut Prof. Gusti Asnan dari Universitas Andalas yang dilansir dari kompas.com bahwa tradisi meminum kopi ini sudah ada sejak zaman sebelum Belanda masuk. Orang-orang minangkabau sangat menikmati tradisi meminum kawa daun ini. dan baru menyadari nilai biji kopi pada abat ke 18 saudagar dari Amerika yang membeli biji kopi.

Disamping memiliki cita rasa yang tinggi, ternyata kapi daun juga memiliki kaya manfaat yang sangat berkhasiat bagi kesehatan. Berdasarkan hasil penelitian kopi daun kawa atau aia kawa memiliki beberapa khasiat :

1. Antioksidan dan kadar fenol berbagai ekstrak daun kopi tertinggi terdapat pada ekstrak daun kopi Liberika tua. Dengan demikian, daun tua kopi Liberika berpotensi sebagai sumber antioksidan yang dapat diaplikasikan sebagai bahan alami sumber pangan dari hutan.  Antioksidan berkhasiat untuk menghancurkan radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh.

2. Anti – Inflamasi
Mangiferin yang sangat tinggi dari kawa daun bersifar antiinflamasi dan bisa membantu meringankan rasa sakit dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

3. Menekan Diabetes
Kopi daun kawa atau air kawa bermanfaat menurunkan kadar insulin dan mencegah diabetes. Fungsinya menyeimbangkan kadar gula darah.

4. Menurunkan resiko penyakit jantung
Aia kawa dapat mencegah masalah kardiovaskular dan penyakit jantung karena tingginya tingkat menguferin yang dapat menurunkan tekanan darah.

5. Melancarkan saluran pernafasan bagi penderita sesak nafas jika menkonsumsinya dicampur dengan jahe.

         Begitu banyak manfaat dan khasiat dari daun kopi yang dikonsumsinya dengan cara diseduh. Khususunya lagi berkhasiat untuk kesehatan. Apalagi penikmat kopi juga sangat menyukai kopi daun karena sensasi rasa dari daun kopi begitu terasa. Oleh karena itu sepantasnyalah kita harus senantiasa menjaga lingkungan, merawat hutan sebab hutan adalah paru-paru bumi. Begitu juga dengan visi misi Ngo WALHI organisasi lingkungan hidup yang senantiasa mengkampanyekan linngkungan sehat dan berkelanjutan. 

Share
Tweet
Pin
Share
35 komentar

Cara Gampang Top Up Kartu Bermain Di Element Family Fun  Solok Dengan Traveloka  Xperience. Demi kemaslahatan pendidikan anak-anak, Saya iyakan  ajakan suami untuk hijrah ke kota Solok Sumatera Barat. Alasan lain juga karena suami bisa mengurus orang tua dan mengurus ladang/kebun dikampung yang terbengkalai. Belasan hektar lahan terbengkalai begitu saja hingga menjadi semak belukar, sayang jika tidak di manfaatkan. Istilah yang dipakai orang banyak adalah “balik kampung” setelah sekian lama dirantau, itu sih suami, kalau saya justru merantau. Apalagi gaya hidup back to nature sedang trend saat ini. Ketika orang-orang urban membeli lahan di perkampungan guna berkebun untuk kembali hidup sehat serta mengusir jenuh.

Jadilah Saya tinggal di kota ini, anak-anak bersekolah Islam di SDIT.  Awal-awal tinggal disini bikin saya galau, mungkin sebagian orang terkesan lebay. Namun buat saya ini memang sedikit rumit. Saya yang dari lahir dan besar di kota mesti tinggal di kota kecil. Apalagi sewaktu saat masih tinggal di Tanjungpinang masih ada kemudahan fasilitas seperti gojek, gofood, grabbuat hiduo terasa mudah. perlu sesuati tinggal pesan.  Nah disini itu fasilitas beginian itu belum ada jadilah saya nangis bombay. Lebai memang, Belum lagi angkutan umum untuk kepasar juga tidak ada. Huwaaaaa, sementara kenderaan kami baru bisa terbeli motor dan anak juga sudah empat, benarbenar pingsan langkah saya disini wkwkwkwk.
  
Anak-Anak sekolahnyakan full day, jadi weekendnya anak-anak suka minta jalan-jalan. Biasanya kami ke Padang Kota tempat adik ipar, lumayan juga untuk mengusir jenuh dan ngajak jalan-jalan. Saat berselancar didunia maya, temulah saya iklan traveloka. Nah, pas cheki-cheki traveloka, rupanya sekarang  ada fitur baru yaitu Traveloka Xperience, jadilah saya bisa cek fasilitas apa saja yang ada di Solok. Traveloka sebelumnya hanya Saya gunakan untuk membeli tiket pesawat dan pesan hotel, tapi sekarang traveloka bisa buat pesan apa saja. Aduhaii senang banget mamak ini.  Dari dulu Saya lebih suka bertransaksi dengan  traveloka  karena memang prosesnya mudah  cepat, tanpa upload  bukti transfer, transaksi otomatis sudah bisa langsung di proses.

Sayapun langsung membuka aplikasi traveloka, dan traveloka sudah menyediakan fitur baru Traveloka Experience.

Nah pada fitur traveloka Xperience 12 menu yang di tawarkan, mulai dari atraksi,  bioskop, event, hiburan, olahraga, spa & kecantikan, taman bermain, trasnportasi, tur, perlengkapan perjalanan, makanan & minumsn, kursus & workshop. Namun untuk di kota Solok hanya tersedia taman bermain, wuihh cocok dong buat saya untuk bawa anak-anak bermain.

Ini salah satu kemudahan dari traveloka, bisa langsung menampilkan tempat apa saja yang berada disekitar kita. Jadi ketemu dong Element Family Fun  di NC Supermaket. Pas chek maps pun jarak juga nggak jauh dari tempat tinggal saya. Oke dehhh weekend ini kita ke Element Family Fun melalui aplikasi traveloka.

Tapi sebelumnya sata mau kasih tahu dulu soal ini. Tiga hal mengapa liburan kami sekeluarga mesti membawa anak-anak jalan-jalan. 

Pertama, mempererat ikatan keluarga. 



Aktivitas weekday kadang membuat  hilang kebersamaan bersama keluarga, maka mengajak anak-anak berakhir pekan dapat membuat anak-anak paham arti kebersamaan, terutama kedekatan dengan Buya mereka 

Kedua, memudahkan anak-anak beradaptasi

Mengajak anak jalan-jalan ke tempat-tempat yang baru dikunjungi mendidik anak-anak untuk mudah beradaptasi dengan lingkungan. 

Ketiga, membuat anak lebih terbuka, menambah wawasan dan melatih kerjakeras


Dengan mengajak anak jalan-jalan menjadikan anak lebih terbuka dan tentunya akan menambah wawasan anak-anak tentang suatu tempat. Disamping itu dengan mengajak mereka jalan-jalan, mereka jadi mengerti tentang beraga anggaran yang dikeluarka selama jalan-jalan. 


Okayy, jadi weekend ini kami akan mengunjung Element Family Fun dan membeli voucher melalui aplikasi traveloka. 

Cara Membeli voucher traveloka Xperien di Solok Kota


Pertama, buka aplikasi traveloka, jika belum ada diinstall dulu melalui playstore atau appstore.

Bagi yang baru menggunakan traveloka, bisa daftar dengan menggunakan email, nomor hape atau bisa juga daftar melalui akun facebook atau google.

Kedua, klik traveloka xperience. untuk memilih fitur apa saya yang ada di traveloka. Lalu klik putri traveloka.


Ketiga, Klik traveloka Xperience, lalu klik taman bermain.


Setelah diklik taman bermain, langsung muncul wisata apa saja yang ada dalam aplikasi traveloka Xperience.

Ketiga, klik Element Family Fun. Mari kira melakukan pemesanan. Setelah diklik maka akan muncul tulisan Pilih

.


Keempat, Klik lanjutkan untuk melakukan pemesanan kemudian langsung mengisi biodata. setelah itu akan muncul pembertahuan tentang pemesanan.

Klik Ya, Lanjutkan

Setelah itu terbit invoice tagihan .


Horeee selesai, tak lebih waktu 5 menit untuk memesan voucher tempat bermain di Elemen family fun. Lalu lakukan pembayaran. 

Sebegitu mudahnya traveloka memanjakan konsumennya, nah ada beberapa keunggulan dari traveloka Xperience :
1. Aplikasinya mudah dan praktis digunakan
2. Menawarkan tempat-tempat apa saja yang ada disekitar kita.
3. Proses transaksinya cepat.

Jadi, tunggu apalagi, yukss pesan lagi traveloka Xperience, kemanapun tujuannya Traveloka Xperience andalannya #XperienceSeru

iya khaaan.

#TravelokaXperience
#XperienceSeru
#TravelokaBlogContest2019
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

       
 “Sering-sering dikASIh susu formula, agar bisa ditinggal-tinggal“  kalimat itu sering diiucapkan oleh orang-orang terdekat, ketika Saya baru melahirkan anak pertama. Karena  minimnya pengetahuan tentang ASI dan menyusui, Saya ikuti apa yang dibilang mereka. Saat itu, pikiran Saya mASIh blank soal menyusui apalagi ASI ekslusif. Saya baru teredukASI tentang ASI dan tumbuh kembang anak sejak melahirkan anak ketiga. Adanya grub-grub facebook mengenai ASI  memudahkan Saya mendapatkan informASI seputar pentingnya pemberian ASI, tidak hanya informASI namun kita juga bisa sharing melalui grub tersebut. Sejak itulah Saya berjanji mesti memberikan ASI ekslusif dan dan ASI hingga dua tahun. Huuf kemana saja Saya selama ini, apalagi sering merasa berdosa terhadap anak pertama dan kedua karena terlalu mengikuti apa kata orang-orang agar sedari bayi anak mesti di kenalkan dengan sufor agar kita sebagai emaknya bisa meninggalkan sikecil atau bekerja, ya waktu itu saya masih bekerja sebagai guru honor sehingga saya meninggalkan sikecil dengan bantuan susu formula.
       Ya, itu dulu sebelum informasi mudah didapatkan seperti saat ini. Kebanyakan Ibu pekerja memberikan susu formula selama anak ditinggalkan bekerja. Malahan rumah sakit dan klinik bersalin menyediakan susu formula ketika sang Ibu baru saja melahirkan. Namun sejak WHO menetapkan peberian ASI Ekslusif hingga bayi berusai enam bulan dan dilanjutkan denga ASI hingga usia dua tahun. Banyk grup-grup dan sharing tentang ASI mulai ada, pejuang-pejuang ASI mulai bermunculan. Semua Ibu terutama ibu pekerja semakin sadar manfaat ASI sehingga memaksimalkan pemberian ASI Eksklusif hingga usia enam bulan. 
 
          Kesadaran mulai tumbuh, sebab tahu begitu banyak manfaat yang terkandung dalam komponen ASI. Protein, Kalsium dan Zat besi dalam ASI lebih mudah diserap oleh bayi. Manfaat ASI dengan melindungi bayi dari infeksi dan penyakit. Karena ASI lebih mudah diserap ole bayi sehingga komposisinya menyesuaikan kebutuhan bayi. Seperti bayi prematur yang tetap mendapatkan ASI.
  
         Lalu pertanyaannya, bagaimana  dengan ibu-ibu bekerja yang  harus meninggalkan bayi mereka pada jam kerja ? Sementara para Ibu tersebut tetap ingin memberikan yang terbaik untuk buah hati mereka berupa pemberian ASI eskslusif atau ibu rumah tangga yang memiliki jadwal seabrek kegiatan diluar rumah?. Semua bayi berhak mendapatkan ASI, untuk ibu dengan waktu banyak diluar rumah bisa memberika ASIP (air susu ibu perah). Ibu-Ibu pekerja mulai memberikan ASIP (Air Susu Ibu Perah) buat bayi-bayi mereka.  Dengan cara Air susu diperas dengan mengguakan pompas ASI manual maupun elektrik. 

Apa sih bedanya pompa ASI elektrik dengan manual

        Pompa ASI manual pada umumnya memberikan kemudahan bagi ibu menyusui karena cara penggunaannya yang sederhana. Jika Anda tidak terlalu sering memompa ASI Anda, penggunaan pompa manual mungkin adalah pilihan tepat bagi Anda. Kelebihan dari pompa ASI manual adalah penggunaannya mudah dan harga terjangkau. Kekurangan  pompa ASI manual adalah Kecepatan memompanya lebih lambat karena tergantung dari gerakan tangan Anda dalam memompa
Membuat tangan Anda kelelahan jika terlalu lama memompa, Anda mungkin sulit untuk menemukan ritme memompa Anda setiap kali memompa ASI, kadang mungkin lambat dan kadang lebih cepat dari biasanya 
       
        Pompa ASI elektrik Bagi ibu yang harus memompa ASI sesuai jadwal setiap hari karena bekerja, mungkin penggunaan pompa ASI elektrik lebih disarankan. Mengapa? Karena pompa ASI elektrik lebih cepat dalam memompa ASI dibandingkan dengan pompa manual. Sehingga, Anda tidak perlu berlama-lama untuk memompa ASI Anda di kantor.

Ibu pintar pasti bijak memilih pompa ASI 

     
Nah, untukk pompa ASI, saya memakai  pompa ASI elektrik Medela Swing breastpump buatan swiss. Sekilas tentang medela Swing breastpump buatan Swiss yang berdiri sejak tahun 1984 dan masuk keindonesia sudah 20 tahun. Medela Swing sangat bermanfaat untuk para ibu yang memberikan ASIP untuk memompa ASI secara maksimal
         
        Ketika memilih untuk memakai pompa ASI elektrik Medela Swing breastpump, maka kamu akan mendapatkan :

- 1 unit motor
- 1 personal fit Breastshield / corong ukuran 24 mm
- 1 konektor 2-Component
- 1 Valve head
- 1 valve membrane
- 1 botol 150 ml
- 1 tutup botol
- 1 stand (untuk meletakan botol)
- 1 adaptor listrik

         Disamping itu, Pompa ASI yang baik digunakan adalah bahan plastik yang aman dari Bishepnol A atau yang lebih dikenal BPA-Free. Oleh sebab itu para ibu harus memilih pompa ASI yang sudah memiliki sertifikasi klinis dan telah berkecimpung puluhan tahun dalam memproduksi pompa ASI.

Review pompa ASI elektrik medela Swing

       Ketika pertama kali mencoba merakit  pompa ASI elektrik Medela Swing Saya agak kebingungan, karena banyak itemnya pikirnya agalk ribet. Namun setelah dicoba ternyata tak seribet yang dibanyangkan alias mudah. Ha ha. Nah, pas digunakan ASI langsung dress keluar, walaupun suaranya agak sedikit bunyi. 

           Medela Swing sangat nyaman dipakai, MemancingLDR (Let Down Reflex) berkali-kali dan Memerah lebih banyak ASI dalam waktu lebih singkat. Disamping itu medela Swing mudah dibawa. Karena Saya saat ini bukanlah ibu pekerja dan tidak menyediakan ASIP buat Khadijah anak keempat Kami, tapi saya juga memerlukan pompa ASI buat memerah ASI di Payudara Sebelah Kiri. Hal ini disebabkan keempat anak saya tidak mau menyusu dipadayuada sebelah kiri. Oleh karena itu Saya juga tetap memerlukan pompa ASI buat mengeluarkan ASI di PD sebelah kiri.
Keunggulan Pompa ASI Medela Swing Elektrik

1. Alat pumpingnya  nyaman digunakan dan tidak membuat puting sakit
2. Daya hisap yang stabil
3. Membantu mengosongkan payudara lebih baik dan efisien
4. Praktis, mudah dibawa kemana-mana dan  mudah dibersihkan
5. Dapat beroperasi dengan baterai
6. Daya output yang dibutuhkan pompa ASI Medela Swing adalah 5V1A
7. Dan dapat dioperasikan menggunakan power bank 

Petunjuk Penggunaak Medela Swing

         
Dengan adanya berbagai kemudahan untuk memberikan ASI kepada sikecil, nggak ada lagi alasan mengganti dengan susu formula. Sebab Ibu Pintar tahu yang terbaik buat sikecil dan Ibu Pintar Cermat Memilih Pompa ASI
        
            Nah, jika moms berminat, bisa langsung kesini :
 Website www.medela.co.id
 Instagram : www.instagram.com/medela_idwww.instagram.com/medela_id

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Older Posts

Penulis


Ibu lima anak, lulusan sarjana Pendidikan Bahasa Arab yang senang menulis, dan sekarang berprofesi sebagai ghost writer, content writer dan blogging mentor
Baca Selengkapnya >

: hafizhafizah32@gmail.com

: +62853 6423 8802


Komunitas


Yang Banyak Dibaca Bulan Ini

  • Menampilkan Blog Mobile Friendly Pada Blogspot
    Cara termudah agar tampilan blog anda mobile friendly adalah dengan mengatifkan fitur seluler dengan cara : 1. Masuk ke ha...
  • LOMBA MENULIS CERPEN DEADLINE AGUSTUS 2015
    Perlombaan menulis cerita pendek dengan tema “Damn! I’m in Love” sebagai rangkaian dari acara Psychofest (Psychology Festival) 2015. Peser...
  • Inilah Khasiat Kurma Muda Yang Belum Kamu Ketahui
    Dokumen Pribadi Kata orang, wanita hamil itu suka makan yang asem-asem seperti mangga muda atau kedondong. Namun sejauh pengalaman say...
  • Ingin Mendapatkan Uang Dari Blog? Begini Caranya
    Sejak postingan saya di facebook tentang penghasilan dari googe adsense, banyak yang bertanya bagaimana sih ngeblog itu bisa menghasil...
  • Ogura Batam : Cake Zaman Now Dan Kisah Sedih Dibaliknya
    Foto : rahayuasda Karena sedang hamil muda selera saya pun kepengen yang macam-macam. Apalagi gaweannya tiap hari melototin facebook, ...

Tulisan Terbaru

Categories

  • Blogging
  • Cerita Kehamilan
  • Curcol
  • Harbolnas1212/2017
  • Info Lomba
  • Jalan - jalan
  • Kehamilan
  • Parenting
  • Penulis Zana Now
  • Resep
  • Review
  • Storytelling
  • Tentang Saya

Facebook

Arsip Blog

  • ▼  2025 (1)
    • ▼  March (1)
      • Kenapa Menulis?
  • ►  2024 (1)
    • ►  August (1)
  • ►  2022 (4)
    • ►  April (4)
  • ►  2021 (5)
    • ►  September (1)
    • ►  May (3)
    • ►  February (1)
  • ►  2020 (3)
    • ►  November (1)
    • ►  February (1)
    • ►  January (1)
  • ►  2019 (31)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (7)
    • ►  August (4)
    • ►  July (7)
    • ►  June (3)
    • ►  May (3)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (2)
    • ►  January (1)
  • ►  2018 (38)
    • ►  December (5)
    • ►  November (9)
    • ►  October (4)
    • ►  September (4)
    • ►  August (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (4)
    • ►  May (3)
    • ►  April (1)
    • ►  February (3)
    • ►  January (3)
  • ►  2017 (89)
    • ►  December (11)
    • ►  November (9)
    • ►  October (12)
    • ►  September (8)
    • ►  August (9)
    • ►  July (11)
    • ►  June (9)
    • ►  May (3)
    • ►  April (8)
    • ►  March (7)
    • ►  February (2)
  • ►  2016 (21)
    • ►  August (1)
    • ►  July (11)
    • ►  June (4)
    • ►  May (1)
    • ►  January (4)
  • ►  2015 (28)
    • ►  October (1)
    • ►  July (25)
    • ►  March (1)
    • ►  February (1)
  • ►  2013 (1)
    • ►  May (1)
  • ►  2010 (1)
    • ►  June (1)

Created with by ThemeXpose | Copy Blogger Themes