• Beranda
  • Tentang Saya
  • Kategori
    • Review
    • Curcol
    • Parenting
    • Lomba Blogging
  • Portofolio
  • Daftar Isi
  • Kontak

Rahayu Asda





Katakanlah sekarang, kalau kau tak bahagia
Kurela kau dengannnya, asal kau bahagia


Sebuah lirik lagu keluar dari mulut mungil anak tetangga yang baru berusia empat tahun, yang saya dengar saat mengobrol dengan orangtuanya disuatu sore. Dulu pertengahan tahun 2000 an dimana sebagian besar stasiun televisi menampilkan tayangan ajang pencarian bakat, khusus buat anak-anak dan saya ingat benar masa itu sedang hamil anak pertama. Ajang pencarian bakat pada salah satu stasiun televisi nasional menampilkan pencarian bakat anak melalui seni tarik suara. Semua peserta yang masa itu masih berusia anak-anak dibolehkan menyanyikan lagu-lagu orang dewasa tentunya tidak jauh-jauh dari tema cinta, perselingkuhan maupun patah hati.

Saya kemudian teringat masa saya masih anak-anak dimana bibir ini dengan gembira menyanyikan lagu anak-anak seperti  : Abang tukang bakso, Du didu didam, si komo lewat, tanteku cerewet, si lumba-lumba dan banyak lagi. Apalagi siaran lagu anak di TVRI setiap hari Minggu dan hanya tayang satu kali sepekan, menantikan siaran tersebut sungguh membuat hati sangat bahagia. Setelah memasuki tahun 2000 an dimana saat itu saya sudah SMA tak terdengar lagi lagu anak – anak terbaru hingga sudah memiliki anak pun saat ini, pencipta  lagu anak seolah hilang ditelan zaman. Apalagi kini, hiburan dan informasi tidak hanya dari televisi dan radio. Ada internet yang membuat semua orang bisa mengakses apa saja, termasuk anak-anak yang bisa melihat dan mendengar hiburan dari media sosial. 

Industri musik semakin gencar menciptakan lagu – lagu orang dewasa dan tanpa kita sadari anak-anak kita saat ini sudah terjebak dan fasih menyanyikan lagu – lagu orang dewasa. Tentu akan berdampak pada perkembangan psikologi anak, seperti yang dilansir dari tirto.id  menurut psikolog anak Ratih Ibrahim bahwa idealnya anak-anak memang menyanyikan lagu anak. Namun anak-anak juga boleh menyanyikan lagu orang dewasa asal konten atau liriknya  tidak mengandung unsur seks, pornografi, perselingkuhan dan kekerasan. Lagu-lagu yang mengandung unsur kebencian dan kemarahan akan mencederai kepolosan anak. Senada dengan Ratih, psikolog Probowatie Tjondronegoro juga mengatakan bahwa lirik pada lagu bisa memancing anak untuk menanyakan hal yang sebetulnya belum saatnya untuk diketahui, anak-anak akan terus mencari jawaban dari orang tua, teman maupun internet untuk memuaskan pengetahuannya. 

Dampak dari semua itu adalah anak akan dewasa sebelum waktunya, mereka akan mudah terbawa emosi dan cara berpikir anak akan mulai terganggu. Oleh karena itu anak-anak sedini mungkin harus kembali kepada fitrahnya, dengan terbiasa mendengarkan lagu anak-anak yang bertema ceria dan penuh semangat. Adapun mendengarkan lagu anak-anak sesuai usianya memeliki beberapa manfaat antara lain :

Pertama, mencerdaskan otak anak, hal ini dikarenakan adanya getaran musik didalam lagu yang bisa masuk ke dalam jiwa anak melalui neuron di otak, jutaan neoron itu akan menjadi aktif dan bisa meningkatkan kecerdasan. Kedua, melatih kemampuan berbahasa anak, dengan bernyanyi mengikuti lirik, anak dapat belajar mengenal aneka kata yang ada dala lirik lagu tersebut. Ketiga meningkatkan kreatifitas, orang tua bisa merubah lirik lagunya untuk merangsang kreativitas anak.

Mengenal lebih dekat Chanel Youtube Hoala Koala 



Chanel Hoala Koala adalah sebuah chanel youtube lagu dan animasi anak yang berisi lagu anak-anak dengan karakter animasi 3D. Chanel ini lahir atas keresahan akan lesunya industri musik anak-anak sehingga anak-anak lebih sering mendengarkan lagu-lagu dewasa. Chanel Hoala Koala diinisiasi oleh PT. Amnar Awandi Kazoku dipertengahan tahun 2020 lalu. Chanel ini menawarkan kualitas visual, dengan karakter berbentuk animasi 3D dan juga menyuguhkan musik – musik ceria yang bisa dinikmati anak-anak.

Banyaknya Karakter

Hoala  & Koala adalah karaktekter sepasang sahabat yang sangat gemar menyanyi. Selain Hoala kala ada karakter pendukung lain seperti Ayah, Ibu, miss jeruk , Rubin si rubah, Lincul si ular, Burhan si burung dan lainnya. Ada 12 karakter yang ada di animasi dan semuanya bisa bernyanyi.  Dengan menampilkan karakter dan suara yang bervariasi  diharapkan dapat menghibur anak-anak. 

Mengapa animasi 3D ?

Karakter Hoala & Koala adalah karakter animasi 3D, yang bertujuan bahwa animasi 3 D tidak lekang oleh waktu dalam berkontribusi pada musik anak, tanpa mengkhawatirkan anak-anak akan tumbuh menjadi dewasa dan mengalami perubahan suara. 

Mengingat akan pesatnya perkembangan zaman tentu penggarapan musik Hoala & Koala dilakukan sangat serius dan matang dan tidak lagi menggunakan musik – musik sederhana seperti lagu anak-anak terdahulu. Tim Hoala & Koala melibatkan musisi internasional serta banyaknya alat musik yang dipakai dalam penggarapan album seperti saxephone, terompet, double bass, trombon juga instrumen etnik Indonesia seperti gamelan dan angklung. Disamping itu kualitas vokal dapat disandingkan dengan musik luar genre anak-anak. Hoala & Koala sudah memiliki 5 album dan lebih dari 45 lagu anak-anak.

Kehadiran chanel Hoala & Koala bagaikan oase bagi para orang tua untuk bisa mendampingi anak sesuai dengan perkembangan usia mereka. Saat ini anda bisa melihat Hoala & Koala memalui chanel youtube Hoala Koala, Spotify hingga iTunes.

Yukks Moms, dampingi anak-anak dengan chanel edukasi lagu anak indonesia


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Untuk Si Kecil Di Atas 12 Bulan, Cobalah Resep Bubur Kacang Hijau Unik

Murah namun penuh nutrisi. Kalimat tersebut rasanya tepat sekali untuk menggambarkan kacang hijau. Ya, salah satu jenis kacang-kacangan ini memang bisa dengan mudah ditemukan di Indonesia dengan harga  yang terjangkau. Meski demikian, ada banyak sekali manfaat yang terkandung didalam kacang hijau ini, terutama untuk bayi.Sejak usia 6 bulan di manasi kecil mulai mendapatkan MPASI, boleh sekal imenyertakan bubur kacang hijau di dalam menu MPASInya. Tapi tentu saja Anda harus memastikan bahwa tak ada garam atau gula yang dicampurkan.Namun untuk sikecil  yang berusia di atas 12 bulan,  Anda bisa mencoba resep bubur kacang hijau unik berikut ini:

Resep Bubur Kacang Hijau DenganRempah

Di Indonesia, kacang hijau identik dengan olahan manis yang menggunakan santan dan gula. Tapi di beberapa negaraTimur Tengah, kacan ghijau sering juga dijadikan gulai dan dicampur dengan berbagai macam rempah. Nah, Anda bisa mengadopsi, resepi  iuntuk membuat resep bubur kacang hijau rempah yang pasti akan disukai buahhati.
Bahan-bahan:
150 ml air
1 lembar daun salam
150 ml santane ncer
100 gram kacang hijau
Sedikit ada dan lengkuas
1 butir bawang merah
1 siung bawang putih
1 sdt garam dangula
Cara membuat:
Cuci kacang hijau hingga bersih dan rebus sampai matang. Setelahitu, haluskan semua bumbu dan saring, kemudian campurka                                       n kedalam rebusan kacang hijau.Tambahkan air dan santan, masak hingga mendidih.Berikan tambahan gulas tagaram sesuaise Eera.Bubur kacang hijau rempah  ini juga bisa ditambahkan daging sapi giling di dalamnya.Nikmat sekali disantap dengan roti ataupunnasidanpastidisukaisikecil.
Resepbuburkacanghijaugulamerah
Anak-anak biasanya  paling  suka dengan makanan manis. Nah, dari pada membelikannya jajanan yang tidak jelas, And abi samembuat bubur kacang kacang hijau gula merah sebagai dessert. Yuk, simak resep bubur kacang hijau gula merah berikut ini!
Bahan-bahan:
1 gelas belimbing kacang hijau
Setengah butir kelapa parut
150 gram gula merah
5 gelas air
1 lembar daun pandan
Cara membuat:
Cuci kacang hijau hingga bersih, kemudian masukkan kedalam panci dengan ditambahkan air.Masak sampai matang dan empuk sambil terus diaduk.Peras santai dari kelapa parut     dengan air satu gelas, kemudian sisihkan. Haluskan gula merah dengan pisau atau garpu, lalu masukan kedalam kacang hijau yang sudah empuk Aduk hingga tercampur, lalu masuk kanperasan santan. Adukla gi sampai mendidih dan tercampur rata Ikat daun pandandan masukkan kedalam bubur kacang hijau, lalu mati kanapi. Dinginkan, setelah uap hilang masukkan kedalamkulkas.
Setelah dingin, keluar kandari kulkas dan sajikan.Bubur kacang hijau ini memang memiliki sedikit kuah sehingga tekstur nya lebih kental.Kalau  sikecil suka, bisa juga ditambahkan satu skup eskrim vanila di atasnya.
Kedua resep bubur kacang hijau tersebut sangat mudah dicoba dan tidak membutuhkan bahan terlalu banyak.Anda bisa menjadikannya snack untuk buah hati sekaligus  bisa juga dikonsumsi
Unggulan oleh seluruhan aggota keluarga.Jangan lupa
 sel alu sediakan kacang hijau mentah di rumah untuk sewaktu-waktu
diolah menjadi berbagai jenis makanan lezat yang tentu saja juga menyehatkan.Selamat mencoba!

Gambar : Situs Buka  Lapak
Share
Tweet
Pin
Share
7 komentar
Dokumen Pribadi
Kata orang, wanita hamil itu suka makan yang asem-asem seperti mangga muda atau kedondong. Namun sejauh pengalaman saya selama hamil dan ini kehamilan untuk keempat kalinya justru saya tidak suka makan makanan khususnya buah yang asam.  Sehari-hari sebelum hamil,  saya lebih suka makanan pedas atau asin. Misalnya saat beli kue, pilihannya tertuju pada kue-kue pedas atau asin seperti pastel, risoles, bakwan dan kurang suka puding dan kue manis lainnya. Tapi sejak hamil keempat ini selera berubah, saya jadi suka dengan makanan dan minuman manis.
                Jadi ceritanya, diberanda ef be itu dari dulu memang berseliweran olshop yang menawarkan kurma muda. Logikanya buah jika belum matang kan pasti rasanya asam, pikir saya kala itu, jadi masih belum minat untuk membeli. Apalagi ada yang bilang malah kurma muda bagus dikonsumsi buat wanita yang sulit mendapat keturunan. Nah, saya saja sudah anak tiga, semakin belum berminatlah  untuk membeli, ditambah pula itu harga sekilonya juga agak sedikit mahal dibanding kurma matang.
                Namun semakin hari kurma muda ini semakin mentel saja nampaknya dimata saya. Menjadi – jadi pula kelakuannya, tiap buka beranda facebook nampak itu kurma muda tersenyum cantik. Seperti dia mau bilang “rasalah-rasalah”. Kebetulan, teman kuliah adik ipar saya olshoper yang bakulannya khas produk timur tengah. Karena penasaran saya inbox dan tanya, rasanya gimana itu kurma, lalu dibalasnya “manis uni”. Alamak meleleh lah air liur awak di buatnya. Ini demi-demi di jabang bayi didalam perut, saya order itu kurma muda agak seperempat, jadilah buat memecahkan rasa penasaran saya yang katanya manis.
                Mungkin ini yang dinamakan rezeki anak sholeh, malam menjelang isya, pintu rumah di ketok. Rupanya orderan saya di antar. Si teman ini datang beserta dua anak yang masih bayi, jauh – jauh datang dari batu 9  (rumah saya 0 kilometer), “Uni ini kurmanya, nggak usah dibayar, rezekinya Ibu hamil”. Masyaallah, semoga Allah selalu memberi kelapangan rezeki buat kamu dek. Kurma muda nampak nyata didepan mata. Bentuknya bulat lonjong dengan tekstur padat dan kulitnya berwarna  kuning. Pada gigitan pertama, daging kurma muda ini rasanya hampir mirip dengan  daging kelapa tua, hanya kurma muda lebih bisa di kunyah dimulut. Soal rasa, Masyaallah Allah kuasa, rasanya sungguh manis berbeda dengan buah yang belum matang kebanyakan ya kalau tidak asam, ya pahit. Namun kurma muda rasanya sangat manis.
              :
Domuken Pribadi
Akhirnya saya serching lah di google, Kurma muda lebih dikenal dengan sebutan Ruthob dan dalam bahasa latin disebut Phoenix dactylifera. Dan kandungan yang terdapat dalam Ruthab ini sebagai berikut : 
·           Zat besi berfungsi untuk menjaga kebutuhan oksogen di dalam darah sehingga mencegah munculnya anemia.
·           Kalsium berguna untuk memberikan nutrisi pada tulang dan gigi sehingga mencegah keroposan pada tulang yang bisa saja terjadi saat berusia lanjut atau dikenal dengan istilah osteoporosis.
·           Klorida berguna untuk membantu tubuh untuk mengeluarkan karbondioksida di dalam tubuh.
·           Vitamin A yang berfungsi untuk menjaga kesehatan mata. Vitamin a banyak terdapat pada wortel dan rimbang.
·           Vitamin C banyak terdapat pada buah jeruk dan buah mangga. Vitamin c berfungsi unutk mencegah penyakit sariawan.
·           Vitamin K berfungsi untuk menghentikan pendarahan jika terjadi pendarahan seperti luka.
Nah, apa saja manfaat mengkonsumsi kurma muda ini :
Pertama, Ampuh melawan kanker. Dalam sebuah penelitian Peneliti Dr Arshad H Rahmani dari Qassim University, mengatakan bahwa hasil penelitian telah menunjukan tentang manfaat kandungan buah kurma yang mampu mencegah terjadinya mutasi sel yang mengarah kepada perkembangan sel-sel kanker yang sangat berbahaya. Studi ini diterbitkan di Journal of Clinical and Experimenta Medicine. Kurma muda memiliki sifat anti  kanker, yang berfungsi melawan sel kanker.
Kedua, Mencegah Pendarahan dan baik untuk Ibu Hamil. Kurma muda adalah untuk mengurangi pendarahan saat melahirkan. Kurma muda mengandung vitamin k yang baik untuk mencegah pembekuan darah sehingga darah yang keluar tidak terlalu banyak. Akibat fatal jika darah keluar terlalu banyak akan menyebabkan tubuh kehabisan banyak darah. Untuk itu kurma muda banyak dianjurkan oleh para pakar kesehatan sebagai bahan alami yang mebantu terjadinya pembekuan darah. Untuk Ibu hamil ,kandungan nutrisinya bisa menghilangkan stres juga mengatur tekanan darah pada ibu yang akan melahirkan.
Ketiga, Memperlancar Produksi Asi. Kurma Muda mengandung  oksitosin, yang dapat membantu ibu menyusui memperlancar produksi ASI. Disamping itu kandungan oksotin ini juga berfungsi untuk membantu proses kontraksi otot polos dinding rahim, hal itu sangat penting dan membantu istri saat berhubungan dengan suaminya.  Kandungan tersebut bekerja untuk merangsang otot polos di dalam uterus (rahim) agar lancar dalam berkontraksi. Maka banyak peneliti menyarankan untuk mengkomsumsi kurma muda untuk menjaga kesuburan
Keempat, Menjaga kesehatan Mata. Kurma muda mengandung vitamin A, Vitamin A baik untuk mata.juga dapat menjag akesehatan jantung, menurunkan tekanan darah tinggi dan mencegah kanker mulut
Kelima, Meningkatkan Daya Ingat

                Subhanallah, sungguh banyak khasit kurma muda ini. Saya yakin emak-emak yang baca pasti ingin mecicipi kurma muda ini. Nah, untuk wilayah Tanjungpinang dan sekitarnya, saya bantu promo in nih bakulan temn saya,  bisa PO dulu dan wa saya ke nomor 085364238802. Delivery order ya
Share
Tweet
Pin
Share
15 komentar
Menyambung cerita saya kemaren tentang anggapan kesuksesan bagi kebanyakan orang.  Bahwa sukses itu adalah ketika bisa duduk dibelakang meja, memakai baju kemeja mahal plus berdasi atau blazzer bagi wanita dengan mendapat gaji setiap bulannya. Barangkali itu adalah impian dari semua mahasiswa, termasuk saya pada saat itu. Bersungguh-sunguh kuliah, mendapatkan nilai bagus, lalu diterima diperusahaan atau lolos seleksi CPNS kemudian bekerja sesuai dengan bidang keahlian.
                Namun apa jadinya jika kenyataan tidak sesuai harapan. Bahwa yang sebenarnya adalah sulitnya lapangan pekerjaan di negara kita, hanya mengandalkan selembar ijazah namun minim skill hingga petantang-petenteng membawa ijazah kesana kemari untuk melamar pekerjaan. Sedikitnya lapangan pekerjaan membuat tingkat pengangguran semakin tinggi. Akhirnya banyak yang frustasi hingga terlintas sebuah anggapan “buat apa kuliah jika pada akirnya hanya menjadi kulli bangunan atau buat apa kuliah jika pada akhirnya hanya dirumah saja”.
                Jika kejadiannya sudah seperti itu, siapa yang mesti disalahkan?? Apa orang tua yang dulu hanya mendidik untuk belajar, belajar yang tekun tak usah pikirkan biaya dll, atau kitanya yang kurang kreatif untuk mengembangkan skill yang dimiliki. Banyak wanita lulusan sarjana akhirnya terbentur persoalan anak hingga memilih berdamai dengan kenyataan dan memilih untuk dirumah dengan mengesampingkan egonya untuk berkarier.  Selembar ijazah dengan IPK diatas 3 setengah, lama kelamaan tidak ada artinya jika tidak ada skill dalam diri. Sulitnya lapangan pekerjaan atau kodratnya perempuan adalah dirumah membuat pentingnya seseorang untuk berkarya dengan terus mengasah skill yang dimiliki.

                Mari kita belajar dari pengalaman, jika dahulu orangtua kita mengajarkan hal seperti itu hanya untuk tekun belajar tanpa mengasah skill, berdamailah dengan keadaan sebelum usia menjelang 40 tahunan teruslah mengasah skill yang dimiliki, carilah passion yang sesuai dengan diri dan teruslah mengasah passion tersebut hingga menghasilkan. Kemudian arahkan anak sedari dini untuk bekaryaa, berwira usaha khususnya anak perempuan. Seperti mengajari masak, menjahit, menulis dan lain-lain, agar suatu waktu jika takdir anak gadis kita nantinya berada dirumah dia telah siap dengan skill yang dimiliknya.Karena, memasuki era digital, banyak pekerjaan yang tak perlu kantor, atau dengan di rumah saja, namun tetap menghasilkan

photo : pixbay

Baca juga : Bunda Ajarkan anakmu untuk Berkarya (Part 1)
Share
Tweet
Pin
Share
13 komentar

                Saya dan suami berbeda karakter. Mungkin itu yang namanya jodoh, saling mengisi kekurangan masing –masing, saya yang selalu pesimis,  ragu-ragu dan penakut dipertemukan Allah dengan laki-laki yang selalu bahkan menurut saya sangat optimis, tidak takut sama sesiapun (kecuali Allah)/pemberani dan cepat mengambil keputusan. Termasuk berbeda latar belakang, saya dilahirkan dari kedua orang tua yang bekerja, sementara ibu mertua saya adalah seorang ibu rumah tangga.
                Saya lahir dikota kecil, kedua orangtua saya berprofesi sebagai guru sekolah dasar. Karena Ibu saya adalah wanita pekerja, jadi kami sedari kecil sudah terbiasa mengurus keperluan sendiri-sendiri. Jika lapar, lauk pauk sudah tersedia dalam tudung saji diatas meja makan, tinggal makan sendiri-sendiri. Karena semua serba dilakukan sendiri, maka jarang sekali ada momen makan bersama didalam keluarga kami, kecuali saat buka puasa di bulan Ramadhan.
                Hal ini bertolak belakang dengan keluarga suami, beliau lahir dan besar di kaki bukit pada salah satu kampung diSumatera Barat. Di kampung-kampung laki-laki minang bisa dikatakan jarang sekali menginjak dapur. Semua keperluan dilayani oleh istri. Pada waktu jam makan, setiap keluarga akan makan bersama, hidangan diletakkan diatas tikar yang telah terbentang, semua anggota keluarga duduk untuk makan bersama. Ibu mertua dan anak-anaknya tidak akan makan sebelum sang Ayah pulang dari ladang. Apa begitu panggilan untuk ayah mertua saya, saat beliau pulang dari ladang, maka piring dan lauk-paukpun dihidangkan, setelah selesai makan, barulah piring-piring diangkat dan dibersihkan. Namun setelah makan, anggota keluarga tidak langsung berpencar, ada beberapa obrolan dan nasehat-nasehat dari ayah mertua saya.  Apalagi jika pada saat moment makan malam, setelah piring dibersihkan, ayah mertua memulai diskusi, tak jarang disikusi sesama anggota keluarga hingga larut malam. Itulah yang terjadi dikeluarga suami hingga sekarang.
Tradisi dalam keluarga saya, jika dilihat mungkin lebih terkesan praktis dan tidak merepotkan satu sama lain. Tapi justru hal itu berdampak hingga kami dewasa, keakraban sesama saudara jadi agak berkurang.Ketika ada masalah kami selalu menyelesaikannya sendiri-sendiri. Jarang sekali bermbuk untuk bermusyawarah. Apalagi ketika televisi sudah berada dikamar masing-masing, maka ruang keluarga pun kini terlihat lengang. Karena anggota keluarga lebih nyaman berada didalam kamar.
Bagi keluarga suami, yang telah terbiasa berdiskusi setelah makan, menjadikan mereka akrab sesama saudara hingga dewasa. Ketika ada suatu  masalah,  hal itu didiskusikan bersama kemudian dicarikan jalan keluarnya. Bahkan ketika anak-anak telah berpencar hidup dirantau. Ketika ada permasalahan, suami tetap menelpon adik-adiknya berembuk untuk meminta pendapat. Tradisi itu yang saya terapkan keanak-anak, walaupun anak-anak masih kecil, ketika buyanya lagi dirumah, kami makan bersama mereka bisa makan sendiri-sendiri termasuk sikecil Adam yang usianya empat tahun. Tapi sejak saya hamil, saya ngungsi sementara kerumah orangtua. Saya sering sekali kerepotan sebab anak-anak susah untuk makan, terpaksa saya harus menyuapkan satu persatu.
Tradisi keluarga akan berbeda-beda, namun jangan remehkan moment makan bersama sesama anggota kelaurga karena itu adalah hal yang sangat penting, pada saat itulah seluruh anggota keluarga berkumpul.
Berikut 10 Alasan pentingnya  makan bersama yang di kutip dari situs Kompas.com
1. Nutrisi lebih baik. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa keluarga yang makan bersama-sama memiliki nutrisi yang lebih baik secara keseluruhan. Hal ini juga menurunkan risiko berbagai penyakit dan obesitas. Anak-anak dan orangtua mereka akan lebih banyak makan sayuran, sehingga mendapatkan lebih banyak vitamin dan nutrisi.
2. Performa anak-anak lebih baik di sekolah. Menurut sebuah penelitian tahun 2005 di Universitas Columbia, remaja yang makan bersama keluarga mereka setidaknya lima kali seminggu lebih mungkin mendapatkan nilai yang lebih baik di sekolah. Anak-anak yang makan dengan keluarga mereka juga memiliki sikap yang lebih positif tentang masa depan mereka.
3. Meningkatnya komunikasi. Makan malam bersama dalam keluarga untuk memberi kesempatan untuk komunikasi. Percakapan selama makan memberi kesempatan bagi keluarga untuk menjalin ikatan dan terhubung satu sama lain. Hal ini juga memungkinkan orangtua dan anak-anak untuk mendiskusikan topik-topik menyenangkan dan serius, dan saling belajar.
4. Mengembangkan keterampilan sosial. Makan bersama juga membantu anak-anak mengembangkan keterampilan sosial yang baik karena mereka belajar menjadi pendengar yang baik, dan sabar menunggu sementara orang lain sedang berbicara.  Mereka juga menjadi ingin tahu tentang orang lain bukan hanya fokus pada diri sendiri.

5. Mengajarkan sopan santun di meja makan.
 Kesempatan yang baik bagi orangtua untuk mengajarkan anak-anak mereka sopan santun di meja makan. Jika anak-anak tumbuh tanpa tata krama di meja makan, itu akan menciptakan banyak masalah bagi mereka dalam keberhasilan masa depan mereka.
6. Mengurangi penyalahgunaan zat. Menurut sebuah penelitian oleh Pusat Nasional Ketergantungan dan Penyalahgunaan Zat di Universitas Colombia, keluarga yang tidak makan malam bersama tiga setengah kali lebih rentan terhadap penyalahgunaan resep dan obat lainnya. Makan malam keluarga tentu mengurangi tingkat penyalahgunaan zat di kalangan orang dewasa dan anak-anak dalam keluarga.

7. Hubungan baik. 
Makan malam keluarga merupakan kesempatan yang ideal untuk memperkuat ikatan keluarga. Anak-anak dapat menggunakan waktu makan malam untuk membicarakan hal-hal penting atau meminta orang tua mereka menjawab pertanyaan anak-anak. Kegiatan membangun hubungan juga bermanfaat bagi pertumbuhan anak-anak terutama saat mereka menghadapi masalah-masalah yang lebih sulit di usia remaja.

8. Lebih hemat. Makanan beli tentunya lebih mengeluarkan biaya daripada makanan yang disiapkan di rumah. Jadi, ini akan menghemat banyak uang dalam jangka panjang.

9. Meningkatkan cita rasa anak-anak. Makan bersama berarti memasak makanan yang umum untuk seluruh anggota keluarga. Dengan cara ini, anak mengenal makanan baru dan tidak menjadi rewel tentang pilihan makanan.

10. Struktur dan rutin. Rutinitas membantu anak-anak menemukan organisasi dan kemantapan dalam kehidupan keluarga mereka. Makanan keluarga secara teratur memberikan anak-anak rasa yang normal dan mereka dapat menikmati saat-saat ini setiap hari.



                
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Beberapa hari lalu, netizen dihebohkan dengan status seorang ibu yang mengatakan jika perempuan yang melahirkan secara spontan atau normal adalah Ibu yang sempurna. Begitu juga sebaliknya, Ibu yang melahirkan secara caesar atau operasi adalah ibu yang tidak sempurna. Tak pelak lagi, pernyataan si Ibu ini melalui status facebook langsung menuai protes dari seluruh Ibu-Ibu pengguna sosial media, disreenshoot dan dibagikan berkali-kali. Tersinggung, iya dong kerana tidak terima dikatakan tidak sempurna. Termasuk saya, ha ha. Hallo ibu Ismi …  situ sehat.?
Share
Tweet
Pin
Share
5 komentar
Older Posts

Penulis


Ibu lima anak, lulusan sarjana Pendidikan Bahasa Arab yang senang menulis, dan sekarang berprofesi sebagai ghost writer, content writer dan blogging mentor
Baca Selengkapnya >

: hafizhafizah32@gmail.com

: +62853 6423 8802


Komunitas


Yang Banyak Dibaca Bulan Ini

  • Menampilkan Blog Mobile Friendly Pada Blogspot
    Cara termudah agar tampilan blog anda mobile friendly adalah dengan mengatifkan fitur seluler dengan cara : 1. Masuk ke ha...
  • LOMBA MENULIS CERPEN DEADLINE AGUSTUS 2015
    Perlombaan menulis cerita pendek dengan tema “Damn! I’m in Love” sebagai rangkaian dari acara Psychofest (Psychology Festival) 2015. Peser...
  • Inilah Khasiat Kurma Muda Yang Belum Kamu Ketahui
    Dokumen Pribadi Kata orang, wanita hamil itu suka makan yang asem-asem seperti mangga muda atau kedondong. Namun sejauh pengalaman say...
  • Ingin Mendapatkan Uang Dari Blog? Begini Caranya
    Sejak postingan saya di facebook tentang penghasilan dari googe adsense, banyak yang bertanya bagaimana sih ngeblog itu bisa menghasil...
  • Ogura Batam : Cake Zaman Now Dan Kisah Sedih Dibaliknya
    Foto : rahayuasda Karena sedang hamil muda selera saya pun kepengen yang macam-macam. Apalagi gaweannya tiap hari melototin facebook, ...

Tulisan Terbaru

Categories

  • Blogging
  • Cerita Kehamilan
  • Curcol
  • Harbolnas1212/2017
  • Info Lomba
  • Jalan - jalan
  • Kehamilan
  • Parenting
  • Penulis Zana Now
  • Resep
  • Review
  • Storytelling
  • Tentang Saya

Facebook

Arsip Blog

  • ▼  2025 (1)
    • ▼  March (1)
      • Kenapa Menulis?
  • ►  2024 (1)
    • ►  August (1)
  • ►  2022 (4)
    • ►  April (4)
  • ►  2021 (5)
    • ►  September (1)
    • ►  May (3)
    • ►  February (1)
  • ►  2020 (3)
    • ►  November (1)
    • ►  February (1)
    • ►  January (1)
  • ►  2019 (31)
    • ►  December (1)
    • ►  November (1)
    • ►  October (7)
    • ►  August (4)
    • ►  July (7)
    • ►  June (3)
    • ►  May (3)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (2)
    • ►  January (1)
  • ►  2018 (38)
    • ►  December (5)
    • ►  November (9)
    • ►  October (4)
    • ►  September (4)
    • ►  August (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (4)
    • ►  May (3)
    • ►  April (1)
    • ►  February (3)
    • ►  January (3)
  • ►  2017 (89)
    • ►  December (11)
    • ►  November (9)
    • ►  October (12)
    • ►  September (8)
    • ►  August (9)
    • ►  July (11)
    • ►  June (9)
    • ►  May (3)
    • ►  April (8)
    • ►  March (7)
    • ►  February (2)
  • ►  2016 (21)
    • ►  August (1)
    • ►  July (11)
    • ►  June (4)
    • ►  May (1)
    • ►  January (4)
  • ►  2015 (28)
    • ►  October (1)
    • ►  July (25)
    • ►  March (1)
    • ►  February (1)
  • ►  2013 (1)
    • ►  May (1)
  • ►  2010 (1)
    • ►  June (1)

Created with by ThemeXpose | Copy Blogger Themes